Civitas Program Studi Pendidikan Geografi FKIP Universitas Lampung menerima kunjungan rombongan civitas Magister Pendidikan Geografi Universitas Pendidikan Indonesia. Kunjungan ini merupakan rangkaian pelaksanaan Kuliah Kerja Lapang di Provinsi Lampung. kegiatan penyambutan dan ramah tamah dilaksanakan di Gedung J FKIP Universitas Lampung, 16 April 2018. Rangkaian Kuliah Kerja Lapang antara lain Kunjungan Universitas, observasi lapangan pembangunan Kota Bandar Lampung, dan Fieldtrip Pulau Pahawang.
Kunjungan ini di pimpin langsung oleh Kepala Program Studi Magister Pendidikan Geografi Universitas Pendidikan Indonesia, Prof. Dr. Enok Maryani, M.S. dan beberapa Dosen Pendamping. Disampaikan dalam sambutannya disampaikan kegiatan ini dilatarbelakangi oleh keinginan mahasiswa untuk semakin mengenal karakteristik lokasi-lokasi yang tidak dibahas ketika kuliah berlangsung.
Acara penyambutan ini di pimpin langsung oleh Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung, Bapak Dr. Muhammad Fuad, M.Hum. dalam sambu
tannya disampaikan ucapan selamat datang dan kebanggan atas kunjungan oleh Magister Pendidikan Geografi Universitas Pendidikan Indonesia ke Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung. Dalam kesempatan tersebut beliau berharap dengan kunjungan tersebut dapat memaksimalkan informasi dalam kerangka akademis. “ Mewakili civitas Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung, diucapkan terimakasih. Semoga dalam kunjungan ini dapat mempererat silaturahmi antar perguruan tinggi. Maksimalkan dan semoga lancar dalam pelaksanaan hingga kembali” imbuhnya.
Selain itu, disampaikan materi tentang Perkembangan Pembangunan Provinsi Lampung oleh Dosen Program Studi Pendidikan Geografi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan U
niversitas Lampung, Bapak Drs. Buchori Asyik, M.Si. Antusias begitu terasa oleh peserta tentang topik Perkembangan pembangunan Provinsi Lampung sejak tahun 1961 yang telah menunjukkan pembangunan positif mulai dari infrastruktur dan pertanian. Didukung dengan pemanfaatan potensi daerah dan laju pertumbuhan penduduk yang terus bertambah.
Dalam sesi tanya jawab, Riyan Zainuddin (Mahasiswa S2 Pendidikan Geografi UPI 2017) menyampaikan pertanyaan pertama tentang ciri khas Provinsi Lampung yaitu Siger. Dijelaskan pemateri bahwa Siger merupakan perlengkapan pakaian adat yang dipakai oleh wanita Suku Lampung dan begitu ikonik melambangkan kebesaran budaya. Sedangkan pertanyaan kedua oleh Bapak Dr Lili Sumantri, M.S (Dosen Pendidikan Geografi UPI) tentang kondisi antara budaya di Provinsi Lampung yang begitu multi-etnik dan pengelolaan pemerintah daerah terhadap perlindungan flora dan fauna. Kemudian ditanggapi pemateri bahwa keberagaman budaya di Provinsi Lampung merupakan kekayaan yang tidak ternilai sehingga Lampung dijuluki “Indonesia Mini”. Pemateri juga menyampaikan tentang kondisi pengelolaan Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS) dan Taman Nasional Way Kambas (TNWK) merupakan langkah pemerintah dalam pengelolaan flora dan fauna di Provinsi Lampung. Kegiatan ini diakhiri dengan saling bertukar cinderamata dan photo bersama. (Mustofa14)
